Selain membawa manfaat, program yang diinstall di komputer ternyata juga dapat mempunyai efek samping. Salah satu efek samping tersebut adalah pada startup komputer. Semakin banyak program yang Anda install, besar kemungkinan startup komputer Anda juga semakin lambat. Hal ini dikarenakan semakin banyak pula program yang berjalan pada waktu startup. Oleh karena itu, Anda perlu mematikan program startup yang tidak Anda perlukan.
Dalam artikel ini, kami menyajikan 4 cara yang bisa Anda pilih untuk menonaktifkan program yang berjalan saat startup. Cara-cara tersebut bisa Anda pilih sesuai versi Windows yang Anda gunakan.
Daftar Isi
Cara 1: Menonaktifkan Program Startup Melalui Task Manager (Windows 8, 10)
Cara pertama untuk mematikan aplikasi yang berjalan saat startup adalah lewat Task Manager. Cara ini termasuk cara yang paling mudah dilakukan dibanding cara lainnya. Berikut ini langkah-langkah untuk melakukannya
Klik kanan pada Taskbar, kemudian pilih Task Manager. Anda dapat juga membuka Task Manager dengan menggunakan shortcut Ctrl + Shift + Escape di keyboard Anda
Jendela Task Manager akan terbuka. Klik More details untuk menunjukkan detail Task Manager yang lainnya
Buka tab Startup. Di sana, Anda bisa melihat program/ aplikasi startup apa saja yang menyala.Program yang berjalan saat startup akan ditandai dengan Enabled pada bagian Status. Untuk mematikannya, pilih salah satu program kemudian klik Disable
Bila Anda melihat di bagian paling kanan, terdapat kolom bernama Start-up impact. Start-up impact menandakan seberapa besar program tersebut berpengaruh terhadap waktu startup komputer. Program dibagi menjadi 3 kategori, yakni low, medium, dan high impact.
Menurut Microsoft, pembagian kategori tersebut didasarkan atas kriteria berikut ini
High impact – Program menggunakan lebih dari 1 detik CPU time atau lebih dari 3 MB disk I/O saat startup
Medium impact – Program menggunakan 300 ms – 1 detik CPU time atau 300 KB – 3 MB disk I/O saat startup
Low impact – Program menggunakan kurang dari 300 ms CPU time atau kurang dari 300 KB disk I/O saat startup
Di samping itu, terdapat pula kategori Not measured. Hal ini berarti program tersebut masih baru sehingga Microsoft belum dapat memberi penilaian.
Sebagai tips, Anda bisa mempertimbangkan untuk mematikan program yang tidak/ jarang Anda gunakan, terutama program dengan start-up impact Medium atau High. Start-up impact Medium atau High berarti program tersebut berpengaruh cukup besar terhadap waktu startup komputer Anda. Dengan mematikan program tersebut, Windows seharusnya bisa menyala dengan lebih cepat.
Namun, perlu diingat bahwa Anda jangan sampai mematikan program yang penting bagi Anda atau Windows. Salah satu contohnya adalah program antivirus seperti Windows Defender atau antivirus lainnya. Mematikan antivirus dapat menyebabkan keamanan komputer Anda menurun.
Cara 2: Mematikan Program Startup Melalui Settings (Windows 10)
Cara kedua ini hanya dapat digunakan pada Windows 10. Cara ini sebenarnya mirip dengan cara pertama. Hanya saja, kita mematikan program startup lewat Windows Settings, bukan melalui Task Manager. Berikut ini cara melakukannya
Catatan: Anda dapat menggunakan cara ini bila Windows 10 Anda sudah mendapat update April 2018. Bila Anda rutin mengupdate Windows Anda hingga sekarang, Anda bisa menggunakan cara kedua ini.
Klik tombol Start, kemudian pilih Settings
Pilih menu Apps
Pada tab Startup, Anda akan melihat list program yang dikategorikan sebagai program/ aplikasi startup di komputer Anda. Bila Anda ingin mematikan program tersebut saat startup, geser tombol (yang diberi kotak biru) dari On menjadi Off, demikian pula sebaliknya.
Untuk melihat perubahannya, Anda bisa merestart komputer Anda.
Cara 3: Mematikan Program Startup Melalui System Configuration (Windows 7, 8, 10)
Cara ketiga untuk menonaktifkan program yang berjalan saat startup adalah melalui System Configuration (msconfig.exe). Cara ini bisa digunakan baik untuk Windows 7, 8, maupun 10. Untuk melakukannya, Anda bisa menerapkan langkah-langkah berikut ini
Untuk membuka System Configuration, tekan tombol Start kemudian ketikkan msconfig.exe di kotak Search. Pada hasil pencarian, pilih msconfig.exe atau System Configuration. Anda bisa juga melakukannya dengan mengetik msconfig.exe di Run, kemudian tekan Enter
Pada jendela System Configuration, buka tab Startup. Cara setelah ini agak berbeda di Windows 7 dan 8 dengan Windows 10. Pada Windows 10, Anda akan diminta membuka Task Manager untuk mengatur program startup. Selanjutnya, Anda dapat mengikuti langkah-langkah pada Cara 1.Pada Windows 7 dan 8, Anda dapat melihat daftar program startup di tab tersebut. Untuk mematikan program saat startup, hilangkan tanda centang di sebelah kiri nama program tersebut. Setelah itu, klik Apply kemudian OK
Sebuah kotak dialog akan memberitahu Anda bahwa komputer Anda harus direstart terlebih dahulu agar perubahan bisa diterapkan. Klik Restart apabila Anda sudah siap merestart komputer. Apabila Anda belum siap, klik Exit without restart
Cara 4: Menonaktifkan Aplikasi Startup dengan Software Third-Party (Windows 7, 8, 10)
Di samping menggunakan tools bawaan Windows, Anda juga bisa mengatur program startup menggunakan softaware pihak ketiga. Ada banyak software yang bisa Anda gunakan. Pada contoh kali ini, kami akan menggunakan CCleaner. Anda bisa mendownload program tersebut di link berikut ini
Setelah menginstall CCleaner, buka tab Tools kemudian pilih menu Startup. Di jendela tersebut, Anda bisa melihat program/ aplikasi apa saja yang berjalan saat startup.
Program yang berjalan saat startup akan bertuliskan Yes pada kolom Enabled. Untuk mematikannya, klik salah satu program kemudian tekan tombol Disable. Setelah itu, Anda perlu merestart komputer Anda untuk melihat perubahan yang sudah dilakukan
